Artikel Terbaru

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

twitter

Rabu, 29 Agustus 2012

Investasi mudah dan murah

Harta bisa di dapat dari bekerja, pemberian (hibah),ataupun warisan.
Kalau anda menginginkan pengembangan harta yang cukup progesif tanpa
banyak terlibat dalam jenis pekerjaan berat,maka investasi adalah
pilihan terbaik.
Namun apakah kita pernah berpikir bagaimana caranya ber-investasi yang
mudah dan murah, ada banyak sekali yang ditawarkan di internet
mengenai investasi yang mudah dan murah,yang diantaranya program
sepuluh ribu, program ini merupakan bisnis online termurah saat ini
dengan modal cuma sepuluh ribu.
Kelebihan atau sisa uang belanja yang di simpan di laci atau dompet
sebanyak sepuluh ribu hanya akan menjadi sepuluh ribu atau kurang atau
bahkan habis karena dikurangi beli rokok,bakso dikasih pengamen dan
sebagainya. Tetapi kalau di investasikan dia bisa memberi pertambahan
nilai tanpa adanya perlu bekerja keras memutarnya sendiri. Yupzs
tunggu apa lagi,segera investasikan sisa belanja sobat. Klik link
dibawah ini untuk penjelasan dan cara daftarnya.
investasi mudah dan murah

Selasa, 28 Agustus 2012

Hp (bagian 2)

Minggu pagi ini,ketika aku sedang sibuk membersihkan jendela
rumahku,aku di kejutkan dengan kedatangan Ryad,adik sepupuku. Dia ini
mahasiswa tingkat akhir yang nyambi jadi buruh pabrik roti di
tanggerang.Aku senang.Aku jadi bisa membersihkan rumah dengan tenang
tanpa di recoki anak-anak,karena anak-anak dekat sekali dengan om
Ryad-nya.
Menjelang zuhur aku selesai membersihkan rumah. Ryad dan anak-anak
pulang dari jalan-jalan dengan kantong keresek berisi bubur ayam.
Jadilah kami makan siang dengan bubur ayam. Alhamdulilah,aku enggak
usah masak lagi. Tiba-tiba Ryad melihat hp-ku yang tergeletak begitu
saja di meja makan. "hp baru,ni? Cantik nih." "iya,alhamdulilah,yad
setelah nabung sekian lama." "hati-hati,ni,sekarang banyak copet.
Modus operandinya bermacam-macam.
Ada yang berpura-pura muntah di angkot,ada yang pura-pura nabrak di
mall...Ni. Iyad baru saja kehilangan Hp. Di copet orang di bus patas
saat pulang kerja."
"hah? Bagaimana pula kau ini yad? Masak dalam waktu enam bulan ini kau
sudah kehilangan delapan kal ! Dompet,Hp,sandal...Kau kurang hati-hati
kali? Atau kau kurang bersedekah?" "ah uni,iyad suka tertidur di bus
karena kecapean. Bayangkanlah,orang kerja pabrik ditambah lagi
kuliah."
"itulah,kalau saja kau tidak teledor dan tidak tukang tidur,mungkin
kau ndak kehilangan terus menerus!" "ah uni,takdirlah tuh,Ni namanya!"
aku manyun.anak ini dari dulu memang teledor.Jadi,kenapa pula ia mesti
menyalahkan takdir? Sudah tau cari uang susah,ini sih enak saja
dia"kasih kesempatan "sama maling.***
pagi ini eror sekali, betapa tidak? Pagiku dibuka dengan insiden adil
menceburkan Hp 3310 ku ke mangkuk susu serealnya. Basah kuyup! "ini
kan Hp jelek,Mi,"katanya.
Aku sedih sekali memikirkan si 3310 yang ternyata berakhir dengan
menyedihkan di tangan Aidil. Coba kalau kuberikan pada iyad
kemarin,pasti enggak begini jadinya. Tapi,ya sudahlah.Benar kata iyad
ini takdir namanya. Andai pun Hp itu kuberikan pada iyad
kemarin,mungkin jika takdirnya ia harus rusak hari ini,ia tetap akan
rusak,dengan cara apapun.
Siang ini aku pulang dengan angkot dari perpustakaan didepan terminal
bus lebak bulus. Panas betul cuacanya. Aku berkipas-kipas dengan
lembar fotokopi bahan tulisanku sambil membuka Hp-ku. Ada pesan masuk
dari salah satu teman mengajiku. Aku melihat sekeliling angkot
ini.Sepi. Hanya ada dua gadis ABG berseragam SMU sedang sibuk membaca
buku majalah sambil cekikikan.
Tiba-tiba naiklah seorang pemuda bertas punggung besar,bertampang
mahasiswa,ke angkot yang sedang kunaiki ini. Ia duduk tepat di
sebelahku. "maaf,mbak,bisa tolong buka kacanya," pintanya sambil
merapat kearahku. Aku kaget dan refleks memjauh sedikit. Ngapain sih
minta tolong buka kaca jendela kok pakai merapat segala? Buru-buru aku
menarik buka jendela yang kebetulan memang agak seret. Lalu pemuda itu
ikut membantuku. Dan...Berhasil!
Tak lama kemudian didepan wisma fedek pondok pinang, anak muda itu
turun setelah sebelumnya sempat senyum-senyum padaku. Ih
ganjen,pikirku. Buru-buru,aku menundukan pandangan. Namun sesuatu
tiba-tiba...Hp-ku!
Panik aku merogoh-rogoh isi tas tanganku. Aduh,kemana dia Hp baruku?
Aduh,ya allah please...Kucoba memeriksa isi tasku sekali lagi.
Nihil! Hp manis itu hilang! Aku ternganga. Begitu cepatnya...
Tentu pemuda tadilah yang telah mencopetnya!
Aku merasa dunia serempak memdung. Aku nyaris menangis saat itu kalau
tidak tertolong dengan asma allah yang kulantun dari hati. Seketika
aku teringat iyad.
modal 10 rb dapat sejuta

Hp

Ini sudah ketujuh kalinya aku melewati gerai handphone alias HP di
mall itu dengan wajah yang kata anak sekarang disebut mupeng 'muka
pengen'. Ya HP nokia dengan pitur lumayan lengkap kamera
intternal,infra red,radio,lampu senter,nada dering polyphonic,mms,bisa
konek ke internet dengan menambah kabel,dan masih banyak fitur
lain.Harganya juga nggak terlalu mahal,hanya dua juta rupiah kurang
sedikit.
Lagi pula alhamdulilah,bulan ini lima bukuku terbit sekaligus. Jika
setiap buku aku dibayar satu juta rupiah sebagai DP,maka lima buku aku
mendapat lima juta rupiah. Belum lagi di tambah beberapa naskahku yang
masuk koran,tabloid,atau majalah.Alhamdulilah setelah sekian bulan aku
bekerja keras mengejar target demi memenuhi berbagai kewajibanku
sebagai seorang single parent bagi tiga anak yang semuanya lagi butuh
biaya, akhirnya aku bisa juga sedikit menabung atau memanjakan diri.
Setelah kepergian suamiku untuk menikah dengan perempuan lain yang tak
kurestui (sebab perangai perempuan itu menurutku membuatnya tak pantas
menjadi istri kedua bagi suamiku),aku memang harus bekerja ekstra
keras untuk memenuhi kebutuhan keluargaku,juga untuk melunasi sebagian
hutang.
Nah setelah kuhitung-hitung,agaknya aku juga perlu mengganti Nokia
3310-ku yang sudah masuk kategori barang langka ini dengan HP baru
yang agak lebih canggihlah. Awalnya sempat bimbang juga.Apakah ini
bukan pemborosan? Bukankah hp-ku yang lama masih bisa dipakai?
Bukankah aku juga tak terganggu dengan kekunoanya?
Tapi,namanya juga manusia.Wajar kan jika kukatakan aku mulai bosan
dengan layarnya yang tidak berwarna,dengan nada deringnya yang monoton
dan bentuknya yang bak kepala ikan lele?
Maka kuniatkan agar aku bisa memfungsikan si nokia baru itu sebagai
alat komunikasi yang membuatku makin baik,makin bermanfaat bagi orang
lain.
Jadi gimana,mbak? Jadi beli yang ini?"tanya pramuniaga yang agaknya
mulai bosan melihatku yang hanya bolak-balik kayak setrikaan panas
sambil mengagumi hp lucu itu. Aku menggigiti kuku telunjuk tangan
kananku,pertanda aku bimbang. Rupanya mbak pramuniaga menangkap
kebimbanganku itu. "bisa diskon kok kalau mbak mau. Atau mau ditambah
paket perdana.Mau simpati,kartu As,mentari,IM3,atau kartu bebas?"
waduh satu kartu saja aku lumayan ngap-ngapan ngasih makanya tiap
bulan,batinku. Sejenak terlintas bayangn anak-anaku. Ah,bayaran
sekolah mereka sudah lunas,begitu juga bayaran TPA mereka di
masjid,susu,makanan dan segala macamnya? Oh,alhamdulilah untuk bulan
ini aman dan damai. Tabunganku? Aku berpikir keras berusaha mengingat
saldo terakhir ATM ku.Yang jelas ada dua juta lebih sedikit,sedikitnya
itu berapa? yah,pokoknya cukuplah sebagai ganjal ATM hingga menunggu
transperan honor atau royalti berikutnya. "yah sudah deh mbak berapa
diskonya?" si mbak pramuniaga mengembangkan senyum termanisnya. "Lima
puluh ribu deh buat pelanggan special kayak mbak ini."
hah? itu mah sekedar basa-basi doang! "kurangi dua ratus ribu
deh,entar saya ambil kok."
si mbak langsung menatapku dengan ekspresi
please-deh-niat-beli-gak-sih? "lima puluh,mbak. Nah bawa pulang deh
ntu hp sama bonusnya." "bonusnya apa, mbak?"tanyaku.
Kantong kertas dengan logo hp gerai kami ini,"jawab si mbak,bete.
Akhirnya dengan bangga kutenteng nokia-ku dalam tas kertas berlogo
gerai itu (seperti janji si mbak).Alhamdulilah wahai nokia
ku,berjanjilah engkau,akan menjadi nokia perjuangan,nokia dakwah
seperti halnya kakakmu itu,si 3310.

***

malam itu, aku dan ketiga anakku,hasna,syima,dan aidil,sibuk dengan hp
baru. Kami berpotret bersama,memotret segala sesuatu dari yang
penting sampai yang ngak guna sama sekali,seperti boneka patrick dan
spongebob milik anak-anak, si dora kucing kami yang lagi menyusui
anak-anaknya,dan juga memotret kupu-kupu kecil yang sudah sedari
kemarin bertengger terus di jendela depan rumahku, kami juga sibuk
mendengarkan radio dari hp baru itu. Tak lupa main lampu senter dan
game yang ada di dalamnya.Belum lagi gonta-ganti nada dering dan
wallpaper.
"terus hp umi yang lama buat apa, mi?" tanya si sulung hasna. Yang
sudah berumur delapan tahun. Oh, iya ya? Aku tercenung."buat ima
aja,mi,"serobot syima,si tengah. "jangan, kita kan masih kecil,buat
apa pegang hp? Nanti dicopet orang jahat loh,"tukas hasna kenes.
"Buat dede aja,mi.Buat main potlet-potletan,"usul si bungsu aidil yang
baru berusia tiga tahun setengah. Serempak kedua kakaknya menyerbunya
dengan boneka sebagai tanda protes.
Aku sendiri masih berpikir.Ada beberapa pilihan sebenarnya.
Pertama,aku belikan sajalah lagi kartu perdana apalah.Kan sekarang
kartu perdana juga murah-murah. Kan lumayan buat nomer cadangan kalau
lagi habis pulsa.Lagi pula,siapa tau aku diundang ceramah penulisan
kemana gitu yang disana,enggak ada sinyal di hp-ku yang baru.Tapi,apa
aku sanggup kasih makan dua nomer sekaligus tiap bulan? Apa bukan
pemborosan namanya?
Kedua,aku biarkan saja buat mainan anak-anak. Toh modelnya juga sudah
out-of-date.Biar sekalian dibuang kalau sudah rusak betul. Kalau aku
kasih kartu perdana buat anak-anak,misalnya buat si sulung, juga belum
perlu. Pertama,karena aku selalu mengantar jemput mereka kemana pun
mereka pergi. Kedua,nanti adik-adiknya pasti pingin di belikan hp
juga.Kan bisa"meninggal"aku kalau begitu? Ketiga,bagaimana kalau
kuberikan saja pada yang memang membutuhkan hp tapi nggak mampu
membelinya? Ya,agaknya ini solusi terbaik. Aku masih bisa beramal
meski dengan hp bekas sekalipun! Alhamdulilah.
(bersambung)
modal 10 rb dapat sejuta

Senin, 27 Agustus 2012

Selamat hari raya idul fitri

Pinangsari.blog mengucapkan selamat hari raya idul fitri 1433 H. Mohon
maaf lahir dan bathin.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More